PROFESI YANG PALING DIBUTUHKAN DI INDONESIA
     Setiap tahunnya, kebutuhan akan lowongan pekerjaan semakin meningkat. 
Hal ini berlaku di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Para pencari kerja
 baik "fresh graduate" ataupun profesional berlomba-lomba mencari pekerjaan baik secara "online" maupun "offline" dengan mendatangi berbagai "job fair".
 Tapi tahukah Anda bahwa tidak hanya pencari kerja yang kesulitan 
mencari pekerjaan, namun ada beberapa industri atau perusahaan di 
Indonesia  yang kesulitan mencari pekerja? Para pekerja ini umumnya 
memiliki keahlian sebagai berikut:
1. Marketing  

    Setiap perusahaan apapun bidangnya pasti membutuhkan tenaga marketing baik itu market research analyst ataupun marketing specialist. Untuk menaikkan angka penjualan suatu perusahaan dibutuhkan team marketing yang baik dan solid sehingga kebutuhan akan ahli marketing
 akan selalu besar.
     Jobstreet.com, sebuah portal penyedia lowongan 
kerja, melakukan sebuah riset terhadap 72 perusahaan mengenai jenis 
tenaga kerja yang sangat mereka butuhkan . Dari survei tersebut 
didapatkan hasil bahwa sebanyak 37,1% perusahaan membutuhkan ahli marketing untuk perusahaannya. Dari gambaran tersebut bisa disimpulkan bahwa tenaga marketing akan terus banyak dibutuhkan tiap tahunnya. 
 
2. Software Engineering
     Semakin majunya perkembangan tekhnologi di Indonesia berimbas pada naiknya kebutuhan akan ahli rekayasa perangkat lunak (software engineer). Profesi sebagai "software engineer"
 tidak hanya membutuhkan seseorang yang cerdas.     tetapi juga memiliki 
kreativitas dan ketekunan yang tinggi karena pekerjaan ini tidak hanya 
terpaku pada pengembangan perangkat lunak, tetapi juga pada manajemen 
kualitasnya.
  
    Di Indonesia sendiri profesi "software engineer "masih banyak dicampuradukkan dengan profesi "system analyst" dan "programmer" padahal seorang "software engineer"
 bekerja tidak hanya berdasarkan ilmu komputer saja melainkan juga 
berkaitan dengan ilmu sosial lain. Kurangnya daya saing lulusan "software engineer" Indonesia membuat posisi ini kerap diisi oleh tenaga asing padahal kebutuhan "software engineer" khusunya tenaga lokal Indonesia semakin meningkat tiap tahunnya. 
3. Electronics Engineers ( Insinyur Elektronik )
Jurusan kuliah: TEKNIK ELEKTRO 
    Alasan profesi Electronic Engineer
 banyak dicari hampir sama dengan alasan di atas, yaitu karena sekarang 
perekonomian sudah berbasis Internet, Kreatif dan Teknologi.
    Pekerjaan utama Electronic Engineer
 terkait dengan desain, riset dan pengembangan perangkat-perangkat 
elektronik berbasis Internet, seperti sistem komunikasi, GPS, alat 
deteksi, dan sebagainya. Perangkat-perangkat elektronik ini akhirnya 
banyak mendorong kelahiran perusahaan hardware dan “internet of things” baru seperti Nest, Jawbone, dan Quirky.
    Nggak mau kalah, perusahaan-perusahaan hardware
 konvensional seperti Intel, Phillips, Samsung juga ingin membuat banyak
 inovasi baru. Akibatnya? Insinyur Elektronik makin laku, deh!
 
4. Mechanical Engineers (Insinyur Mekanik)
Jurusan kuliah: TEKNIK MESIN
    Profesi di bidang Teknik Meskin 
diproyeksikan akan tumbuh sekitar 5% dari tahun 2012 hingga 2024, 
sehingga insinyur Teknik Mesin punya peluang besar untuk bekerja di 
banyak industri di berbagai jenis proyek.Mahasiswa yang terbuka dan up-to-date dengan kemajuan teknologi punya prospek yang oke banget di bidang ini.
 
5. IT Data Analysts (Analis Data Teknologi Informatika)
Jurusan kuliah: TEKNIK INFORMATIKA 
    Karena kemajuan Internet dan konektivitas 
sudah sangat pesat, perusahaan jadi bisa mengumpulkan berbagai macam 
informasi dan data dengan sangat cepat, misalnya, data-data untuk 
memahami tren dan perilaku konsumen.
    Masalahnya, sebagian besar data yang 
terkumpul tersebut biasanya masih sangat “mentah” sehingga susah 
dipahami para CEO dan pengambil keputusan di perusahaan. Nah, tenaga 
Data Analis lah yang bertugas mengolah dan menginterpretasikan data-data
 tersebut, sehingga menjadi sebuah informasi yang terstruktur dan 
berguna buat perusahaan.
    Profesi data analis adalah salah satu 
profesi yang paling dibutuhkan dan cepat berkembang, serta di 
proyeksikan tumbuh antara 3% - 7% hingga tahun 2022. 
6. Engineering Managers (Manajer Teknik)
Jurusan kuliah: SEMUA TEKNIK
    Engineering Manager bertugas untuk merencanakan langsung dan mengkoordinasikan kegiatan engineering di perusahaan, dan ia biasanya membawahi beberapa anggota tim. Karena perkembangan industri Indonesia semakin maju, Engineering Manager adalah salah satu profesi yang banyak dibutuhkan.
 
7. Aviasi
          Industri penerbangan Indonesia sangat membutuhkan pilot-pilot asli 
putra-putri bangsa Indonesia. Kriteria yang sangat ketat dan biaya 
sekolah penerbangan yang cukup mahal merupakan beberapa kendala yang 
menyebabkan jumlah pilot asal Indonesia masih kurang, sehingga beberapa 
maskapai lokal Indonesia masih memperkerjakan pilot-pilot asing untuk 
memenuhi kebutuhan pilot mereka. Profesi ini sebenarnya sangat diminati 
sekaligus dibutuhkan karena menjanjikan gaji yang besar, terlebih lagi 
dengan banyaknya maskapai penerbangan di Indonesia.
     Sejalan dengan kebutuhan pilot yang masih jauh dari jumlah ideal, industri penerbangan Indonesia juga masih kekurangan tenaga " Air Traffic Controller
 (ATC) " dan teknisi pesawat terbang. Lagi-lagi kendala sedikitnya sekolah
 penerbangan –hanya terdapat 13 sekolah di Indonesia— menjadi akar 
permasalahan dari kurangnya tenaga pilot, ATC dan teknisi pesawat.
 
8. TENAGA MEDIS (DOKTER & PERAWAT)
Lowongan profesi dalam bidang medis baik itu dokter, perawat, atau 
apoteker masih terbuka cukup lebar di Indonesia, terutama di 
daerah-daerah di luar pulau Jawa. Meskipun lulusan sekolah kedokteran 
atau keperawatan sudah cukup banyak, tetap saja masih banyak 
daerah-daerah di Indonesia terutama daerah terpencil yang kekurangan 
tenaga medis. 
Profesi seperti dokter spesialis bedah juga banyak 
dibutuhkan di Indonesia. Kurangnya tenaga medis seperti dokter umum dan 
dokter spesialis ini salah satunya bisa jadi disebabkan oleh lamanya 
jenjang pendidikan yang harus ditempuh seorang dokter yang bisa mencapai
 6-7 tahun untuk mendapat gelar spesialis. Di masa depan, profesi 
sebagai ahli medis akan semakin banyak dibutuhkan seiring dengan angka 
pertumbuhan penduduk yang cenderung meningkat di Indonesia.
Profesi keperawatan diproyeksikan tumbuh 
16% dari tahun 2012 hingga 2024 di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
 Jauh lebih tinggi dari angka pertumbuhan rata-rata pekerjaan lain, lho!
 Kok bisa?
Hal ini terjadi karena meningkatnya 
kebutuhan penanganan dan pencegahan medis, meningkatnya penyakit kronis,
 dan meningkatnya kebutuhan layanan kesehatan untuk generasi Om-Bapak 
kita yang lahir tahun 1946-1964.
 
9. Dokter dan Praktisi Kesehatan
Jurusan kuliah: KEDOKTERAN/KEPERAWATAN
    Alasannya sama seperti alasan berkembangnya profesi Keperawatan di atas.
 
10. Civil Engineers (Insinyur Sipil)
Jurusan kuliah: TEKNIK SIPIL
    Profesi insinyur sipil diproyeksikan 
tumbuh 8% dari tahun 2012 hingga 2024, meski bervariasi di masing-masing
 lokasi. Misalnya, profesi insinyur sipil di negara berkembang—seperti 
Indonesia—lebih cepat berkembang dibandingkan di negara maju.
Presiden Jokowi sendiri sudah mencanangkan
 percepatan proyek-proyek infrastruktur. Nah, dengan demikian, insinyur 
sipil bakal banyak dibutuhkan untuk mengelola proyek-proyek pembangunan 
infrasktruktur tersebut, seperti perumahan, bandara, transportasi (MRT, 
kereta cepat), jalan tol, dan sebagainya 
Kabar gembira, nih, buat anak Teknik Sipil!
 
11. Akutaria
    Aktuaris, sebuah profesi yang banyak dibutuhkan oleh perusahaan asuransi
 ini memang termasuk salah satu profesi yang menjanjikan di Indonesia. 
Aktuaris bekerja layaknya ahli matematika yaitu menghitung risiko, 
premi, dan dividen pada suatu perusahaan asuransi.
     Seiring dengan 
meningkatnya pertumbuhan sektor asuransi, maka kebutuhan akan aktuaris 
juga bertambah, namun pada kenyataannya tenaga ahli aktuaria di 
Indonesia masih sangat jauh dari jumlah ideal. Presiden Direktur 
Prudential Indonesia, William Kuan, mengatakan bahwa di tahun 2013 saja 
Indonesia hanya memiliki 150 aktuaris dari total 600 aktuaris yang 
dibutuhkan. Kesimpulannya, profesi aktuaris masih menjanjikan banyak 
lapangan pekerjaan bagi yang ahli di bidang aktuaria.
 
  12. Akuntan
Jurusan kuliah: AKUNTANSI
    Profesi akuntan dan auditor diproyeksikan 
tumbuh 11% dari tahun 2012 hingga 2024  di seluruh dunia, lebih cepat 
dari pertumbuhan rata-rata pekerjaan pada umumnya.
Secara umum, pertumbuhan profesi akuntan 
dan auditor terkait erat dengan pertumbuhan ekonomi negara. Sehingga 
tingkat kebutuhan profesi ini bervariasi, tergantung pertumbuhan ekonomi
 suatu negara.
Nah, dengan semakin bertumbuhnya ekonomi Indonesia, profesi akuntan akan semakin dibutuhkan dan diminati.
 
Kesimpulannya, lima profesi yang paling banyak dicari di dunia setelah software engineer and developer adalah insinyur elektronik, insinyur mekanik, serta perawat.
Menariknya lagi, 7 dari 10 pekerjaan yang 
paling banyak dibutuhkan, adalah profesi yang terkait dengan 
engineering. Nggak heran kalau Indonesia bakal kekurangan banyak 
insinyur di masa depan!
Merasa bidang-bidang ini nggak ada yang 
sesuai dengan minat kamu? Tenang, sob! Masih banyak profesi seru dan 
bermasa depan cerah yang akan kami bahas. Stay tune!